Mengagumi Sosok Arsene Wenger

Penunjukkan seorang arsene wenger sebagai pelatih baru yang akan menangani arsenal sendiri pada awalnya terpaksa harus ditunda selama beberapa minggu lamanya lantaran pelatih yang lahir di strasbourg perancis tanggal dua puluh dua (22) bulan oktober tahun seribu sembilan ratus empat puluh sembilan (1949) tersebut masih terikat kontrak bersama dengan nagoya grampus eight di jepang sana dan klub berita sepak bola indonesia yang sempat muncul di komik kapten tsubasa tersebut masih membutuhkan waktu lebih lama lagi untuk mengambil keputusan akhir. Tekanan - tekanan secara psikis atau mental seperti ini juga tidak dilarang sama sekali dan bahkan kerap dilancarkan oleh tim - tim papan atas eropa demi mengejar target mereka. Untuk contoh teranyat adalah kasus transfer neymar junior dari santos football club dimana pihak barcelona mendekati keluarga serta kerabat dekat dari pemain sepakbola yang sekarang mengenakan seragam paris saint germain tersebut agar bisa membujuknya untuk merapatkan diri ke camp nou lantaran disaat yang bersamaan real madrid juga menaruh minat padanya.

Selanjutnya pada tanggal dua puluh dua (22) bulan september tahun seribu sembilan ratus sembilan puluh enam (1996), arsene wenger diperkenalkan oleh jajaran direksi arsenal kepada para penggemar klub berita bola dunia yang memiliki markas di stadion emirates tersebut tidak lama setelah nagoya grampus eight mengizinkan pelatih berjuluk profesor tersebut untuk hengkang dan ia mulai mendapatkan kehormatan sebagai pelatih arsenal secara resmi sekitar sembilan (9) hari setelahnya. Pada awalnya banyak pihak yang meragukan kemampuan seorang arsene wenger untuk meramu taktik dan membawa arsenal meraih kejayaan lantaran ia berasal dari klub jepang dan karirnya bersama as monaco juga bisa dikatakan kurang cemerlang diakhir masa jabatannya namun semua hal ini bisa ditepis olehnya. Kasus yang sama juga terjadi pada sosok paulinho, gelandang asal brasil yang dibeli oleh barcelona dari klub cina guangzhou evergrande.

Terakhir, arsene wenger juga sempat kembali ke daratan jepang sebagai seorang komentator dan juga memberikan pandangannya mengenai pergelaran piala konfederasi yang digelar oleh fifa selaku federasi persatuan seluruh organisasi sepakbola seluruh dunia ditahun dua ribu tiga (2003) dan sekitar sepuluh tahun (10) kemudian, pelatih yang diberikan nama julukan sang profesor dan kerap beradu urat emosi dengan jose mourinho ini juga kembali kesana untuk membawa klub berita bola yang ia tangani sekarang, arsenal untuk berhadapan melawan nagoya grampus eight dalam sebuah laga persahabatan pramusim. Nampaknya banyak sekali pemain dan juga pihak yang menyukai serta mengagumi sosok arsene wenger karena selain nagoya grampus eight, manajemen arsenal juga sempat memanggil kembali thierry henry yang saat itu membela new york red bulls sebagai pemain pinjaman dan sempat berlaga bersama the gunners selama sebulan di liga primer inggris.