Usianya Masih Sangat Belia

Akan tetapi meskipun sudah mengenakan seragam arsenal dengan resmi, emmanuel adebayor sendiri dinyatakan tidak bisa tampil mengolah si kulit bundar diatas lapangan hijau membela the gunners ini untuk pergelaran liga champions eropa musim dua ribu lima hingga dua ribu enam (2005 - 2006) tersebut. Kala itu bahkan klub berita sepak bola indonesia yang bermarkas distadion emirates ini juga mampu mencapai babak final dimana mereka harus takluk ditangan raksasa la liga spanyol dan dunia barcelona. Saat itu seorang pemain sepakbola profesional yang lahir tanggal dua puluh enam (26) bulan februari tahun seribu sembilan ratus delapan puluh empat (1984) silam dikota lome, togo dan mengisi posisi sebagai penyerang, sang ujung tombak serangan tim ini memang tidak bisa membela arsenal mengingat dirinya sudah berada didalam skuad as monaco pada pergelaran liga champions edisi yang sama diawal musim, terutama babak kualifikasi. Hal serupa juga tengah dialami oleh gelandang barcelona asal brasil yang bernama philippe coutinho, yang sebelumnya memperkuat liverpool.


Emmanuel adebayor yang kala itu masih berusia muda sendiri sempat diikutsertakan kedalam tim inti as monaco untuk mengolah si kulit bundar diatas lapangan hijau pada berbagai ajang kompetisi berita bola, termasuk sembilan (9) penampilan ditingkat eropa ketika klub yang diperkuat oleh radamel falcao ini mampu mencapai babak final liga champions eropa tahun dua ribu empat (2004) silam. Pada partai puncak tersebut, punggawa tim nasional togo yang kini memperkuat istanbul basaksehir di turki dan mengenakan seragam bernomor punggung sepuluh (10) tersebut hanya duduk manis dibangku cadangan saja tanpa diturunkan oleh pelatih dan berhadapan melawan wakil portugal porto di gelsenkirchen, as monaco harus takluk dengan skor akhir tiga kosong (3 - 0) tanpa balas. Andai saja waktu itu emmanuel adebayor dimainkan oleh sang pelatih, maka mungkin saja hasil akhirnya akan jauh berbeda tidak banyak mempunyai pilihan.


Sekarang kita akan beranjak ke topik berita bola dunia berikutnya, yakni perjalanan karir mengolah si kulit bundar diatas lapangan hijau dari seorang emmanuel adebayor ditingkat klub. Lahir dikota lome dari kedua orangtuanya yang memiliki keturunan suku yoruba di togo, pemain sepakbola profesional yang memiliki tinggi badan seratus sembilan puluh satu sentimeter (191 cm) ini menghabiskan sebagian besar masa kanak - kanaknya dikampung halamannya sana. Disini emmanuel adebayor sempat mengikuti pusat pengembangan olahraga kota lome dan dirinya sempat ditemukan oleh seorang pemandu bakat yang mewakili metz ketika membela pusat pelatihan tersebut. Terkesan dengan kemampuannya mengolah si kulit bundar diatas lapangan hijau, sang pemandu bakat tersebut akhirnya membawa emmanuel adebayor kedaratan perancis untuk memperkuat metz yang berlaga di ligue 1 ditahun 1999 kemarin ketika usianya masih sangat belia.

Komentar

Postingan Populer