Berada Dalam Masa Primanya

Lalu pada tanggal lima belas (15) bulan agustus tahun dua ribu lima belas (2015) berikutnya, henrikh mkhitaryan lagi - lagi mampu membuat penggemar borussia dortmund bersorak - sorak gembira karena kali ini punggawa arsenal yang sempat memperkuat borussia dortmund dan manchester united tersebut mampu menciptakan brace, alias gelontoran sepasang gol kedalam gawang lawannya kala itu, borussia monchengladbach. Dalam pertandingan berita bola bundesliga jerman yang pertama dimusim sepakbola tahun dua ribu lima belas hingga dua ribu enam belas (2015 - 2016) kala itu, henrikh mkhitaryan juga sanggup memimpin skuad asuhan thomas tuchel memenangkan laga itu dengan skor akhir empat kosong (4 - 0). Henrikh mkhitaryan memang tidak pernah berhenti menggelontorkan gol, dimana posisinya yang hanyalah sebagai seorang gelandang tengah namun kerap menggetarkan jala gawang lawan layaknya seorang penyerang mengandalkan permainan fisik keras.



Lima (5) haru berselang setelah menghempaskan borussia monchengladbach dengan skor akhir empat kosong (4 - 0) sebagaimana yang baru saja dijelaskan pada paragraf berita bola dunia sebelumnya, henrikh mkhitaryan mampu menggelontorkan gol yang dihasilkan melalui sundulan tajam terarah kedalam gawang lawan. Kala itu pemain sepakbola yang memiliki tinggi badan seratus tujuh puluh delapan sentimeter (178 cm) dan berposisi sebagai gelandang tengah ini mampu membawa timnya membalikkan kedudukan dari yang tadinya tertinggal tiga kosong (3 - 0) menjadi empat tiga (4 - 3). Pada laga leg pertama melawan odds bk dibabak playoff liga eropa tersebut, gol sundulan henrikh mkhitaryan ini juga yang menjadi penentu kemenangan borussia dortmund sehingga membuat klub yang memiliki markas di signal iduna park tersebut mampu melaju kepanggung utama kompetisi sepakbola kasta kedua dibawah liga champions kala itu menghadapi tim besar eropa.



Selanjutnya pada ronde kedua pergelaran piala domestik dfb pokal tanggal dua puluh delapan (28) bulan oktober tahun dua ribu lima belas (2015), henrikh mkhitaryan sanggup menggelontorkan gol terakhir dan sekaligus juga menyegel kemenangan borussia dortmund atas lawannya, sc paderborn 07 dengan skor akhir yang luar biasa fantastis, tujuh satu (7 - 1) seperti ketika tim nasional jerman membantai tuan rumah brasil dipergelaran piala dunia tahun dua ribu empat belas (2014) silam. Meskipun hanya bersifat sebagai pemanis berita sepak bola indonesia saja, namun gol ini juga penting agar pemain sepakbola profesional yang lahir di yerevan, armenia SSR, uni soviet tanggal dua puluh satu (21) bulan januari tahun seribu sembilan ratus delapan puluh sembilan (1989) silam dan bermain pada posisi gelandang tengah itu bisa terus memupuk rasa percaya dirinya yang tinggi serta secara otomatis mampu membawa timnya mendapatkan banyak kemenangan. Perlu diketahui juga bahwa saat itu henrikh mkhitaryan sedang berada dalam masa primanya dan kerap diturunkan sedari menit pertama.

Komentar

Postingan Populer